Pembangunan Astaka Induk MTQ ke-38 Tingkat Provinsi Riau Sudah Mencapai 95%

0
1068

Bangkinang Kota, Auramedia.co- Pelaksanaan MTQ ke-38 tingkat provinsi Riau tinggal menghitung hari. Berbagai persiapan telah dilaksanakan. Pengerjaan Astaka hampir selesai. Beberapa Stand Bazar kabupaten/kota sudah mulai dibangun.
Ketua dari tim pengawas dari pembangunan Astaka dan Stand Bazar Kabupaten Kampar, Idris kepada wartawan, (14/11/19) di arena Astaka MTQ mengatakan, selaku tuan rumah pada pelaksanaan MTQ ke – 38 tingkat provinsi Riau, Kampar mesti mempersiapkan Astaka induk, bangunan tempat dewan hakim, Astaka mini, stand bazar kabupaten untuk tuan rumah, mobil hias, tempat media center, pos jaga, gapura, pagar, bangku-bangku taman dan parit disekitar arena MTQ. Untuk pekerjaan Astaka induk telah selesai 95%. tinggal pemasangan lampu, taman, dan karpet, bangunan tempat dewan hakim sudah 90%, pekerjaan stand bazar kabupaten dari tuan rumah (Kampar) sudah selesai 95%, tinggal pemasangan lampu hias, mobil hias sudah 85%, pekerjaan tempat media center sudah 70%, dan pekerjaan gapura sudah 90%, ungkap Idris.
Idris juga menambahkan, bahwa pembangunan stand bazar kabupaten dari seluruh kabupaten yang ada di provinsi Riau diperkirakan sudah selesai 85%, karna masih ada Kabupaten yang Belum melakukan pembangunan stand bazar. Diperkirakan stand bazar untuk seluruh kabupaten selesai pada H-7 Pelaksanaan MTQ, yang insya Allah dimulai pada 23-30 November 2019 besok, ungkap Idris.
Menurut pantauan wartawan, beberapa stand bazar kabupaten juga sudah dibangun, diantaranya stand bazar kabupaten Kampar, stand bazar kota Dumai, stand bazar kabupaten Kuantan Singingi, stand bazar kabupaten Rokan Hilir (Rohil), stand Bazar kota Madya Pekanbaru, stand bazar kabupaten Rokan Hulu (Rohul), stand bazar kabupaten Meranti, stand bazar kabupaten Siak, stand bazar kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), stand bazar kabiupaten Bengkalis, stand bazar kabupaten Indragiri Hulu, stand bazar propinsi Riau, dan stand bazar kabupaten Pelalawan yang sampai saat ini masih belum melakukan pembanguan. (Andrian Saputra)