Bangkinang Kota, auramedia.co – Kepala Dinas Perkebunan, Peternakan, dan Kesehatan Hewan (Disbunnak Keswan) Kabupaten Kampar, Marahalim, mengimbau para pedagang daging untuk memprioritaskan penyembelihan hewan ternaknya di Rumah Potong Hewan (RPH). Hal ini bertujuan untuk memastikan daging yang diperjual belikan kepada masyarakat Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH).

“Kita berharap pedagang-pedagang daging ini melaksanakan pemotongan di rumah potong hewan, jangan nanti hanya memotong di tempat-tempat yang tidak layak untuk memotong ternak. Kalau di rumah potong hewan semua fasilitasnya ada, lengkap, sehingga daging yang kita hasilkan itu ASUH, ujar Marahalim saat ditemui di Ruang Kerjanya, Kamis (13/3/2025).

Marahalim menjelaskan, tujuan dilakukan pemotongan di RPH adalah untuk memastikan standar kebersihan serta kesehatan hewan sebelum disembelih. Dengan menyembelih di lokasi resmi, dipastikan daging yang beredar di masyarakat itu aman untuk dikonsumsi.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak sembarangan membeli daging. Ia menyebut masyarakat harus bertanya dahulu dari mana asal daging yang dijual pedagang.

“Kita juga mengimbau kepada masyarakat agar membeli daging itu hati-hati, kita harus bertanya juga daging yang dijual ini dari mana, jangan sampai daging yang dibeli itu tercampur (daging tidak layak) sehingga ketika dikonsumsi menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan ,” ucap Marahalim.

Sementara itu, diwaktu bersamaan, Plh. Kabid Kesehatan Hewan, Taufiq Bahar memastikan bahwa sapi dan kerbau yang ada di wilayah Kabupaten Kampar saat ini terbebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Ia juga meminta para pedagang yang mengambil ternak dari luar untuk memperhatikan dukomen kesehatan ternak dari daerah asalnya.

“Dengan tidak adanya check point lagi, diharapkan pedagang bisa menyampaikan kepada petugas Puskeswan terhadap ternak yang dibeli guna memastikan bahwasanya produk dari luar tersebut terjamin kesehatan dan legalitasnya,” ucapnya. (Adv)