Kepulauan Meranti, auramedia.co – Buruknya jalan didesa Teluk Samak dan desa Penyagon, Kecamatan Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti, membuat warga kesulitan melintas akibat jalan yang berlubang.
Anggota Badan Permusyawatan Desa (BPD) Teluk Samak, Aljufrizal kepada wartawan di desa Teluk Samak Selasa, (11/10/2022) mengatakan, bahwa warga yang melintas dijalan Haji Ali desa Teluk Samak merasa kesulitan disebabkan permukaan jalan yang berlubang, ungkap Aljufrizal.
Aljufrizal juga mengatakan, rusaknya jalan tersebut membuat petani kelapa didesa Teluk Samak juga kesulitan mengeluarkan hasil kebunnya untuk dibawa keluar, tuturnya.
“Menjadi jalan penghubung antar desa, petani kelapa kita sangat sulit mengeluarkan hasil kebunnya dikarena jalan yang buruk,” ungkap Aljufrizal.
Kepada wartawan Aljufrizal berharap, baik Pemdes Teluk Samak, Pemkec Rangsang dan, Pemkab Kepulauan Meranti untuk bisa memperbaiki dan memperhatikan hal ini, harap Aljufrizal.
Tidak jauh berbeda dengan desa Teluk Samak, warga desa Penyagon, Kecamatan Rangsang, juga merasakan hal yang sama. Jalanan yang berlubang dimana-mana membuat siapapun yang melintas akan merasa kesulitan.
Sahrin, warga desa Penyagon, didesa Penyagon Selasa, (11/10/2022) mengatakan, bahwa lebih kurang 8 (delapan) tahun jalan desa Penyagon belum kunjung diperbaiki, ungkap Sahrin.
Dengan kondisi tersebut, Sahrin berharap adanya perbaikan dan perhatian pemerintah untuk lebih memperhatikan daerah-daerah yang tergolong 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal), ungkap Sahrin. (Isa/Emiy)
