Koto Perambahan, auramedia.co – Bupati Kampar hadiri penobatan Niniok Mamak Persukuan Kampai Kenegerian Kampa, Fauzi Datuk Marajo. Pada acara “dagiong bacoca kua diiwik” (makan bersama) yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan penobatan di rumah soko datuk Marajo dihadiri oleh seluruh ninik mamak kenegrian Kampa.
Menurut pantauan wartawan, (27/02/20) Bupati Kabupaten Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Batuah yang merupakan payung panji adat Kampar disambut oleh Fauzi Datuk Marajo dan beberapa orang niniok mamak kenegrian Kampa di rumah Soko datuk Marajo.
Sebelum menikmati hidangan, para ninik mamak terlebih dahulu saling “basasombau nasi” (saling meminta izin) sebagai bagian adat kebiasaan masyarakat adat kenegerian Kampa pada setiap memulai acara “makan bajambau” (makan bersama) di rumah soko. Pada akhir basasombau, para ninik mamak minta persetujuan kepada Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Batuah sebagai payung panji adat Kampar untuk dilaksanakannya makan bersama.
Sementara itu, Nurdin Datuk Gegar Alam Persukuan Melayu Kenegerian Kampa kepada wartawan mengatakan, bahwa kegiatan dagiong dicoca, kua diiwik di rumah soko datuk marajo merupakan salah satu rangkaian kegiatan penobatan Fauzi Datuk Marajo sebagai niniok mamak persukuan Kampai Kenegerian Kampa.
Pada acara di rumah soko ini dihadiri oleh 6 (enam) niniok mamak yang ada di kenegerian Kampa, diantaranya datuk Tiawan, Datuk Bijoanso, datuk Majo Bosau, datuk Bosau, datuk Paduko Tuan, datuk Marajo. Sementara dua (dua) niniok mamak yakni datuk Monggung persukuan Domo dan datuk Somok Dirajo persukuan bendang belum terbentuk, karena kedua datuk tersebut “Olun diulukan kabalai” bahasa adatnya, ungkap Nurdin Datuk Gegar Alam.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh pegawai adat dan malin pada setiap persukuan yang ada di Kenegerian Kampa, jelas Nurdin.(Adi Jondri)