Pekanbaru, Auramedia.co – Kadis Perpustakaan dan kearsipan Provinsi Riau menutup secara resmi Bimtek Peningkatan Kapasistas Fasilitator Pengembangan Perpustakaan umum 2018 yang ditaja oleh Perpustakaan Nasional. 16 orang peserta yang sudah mengikuti Bimtek semenjak 08 Oktober di hotel Grand Zuri Pekanbaru tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu di wilayah kerjanya masing-masing.
Kadis Perpustakaan dan kearsipan Provinsi Riau, DR. Rahima Erna, M.Si dalam sambutanya pada acara penutupan Bimtek Peningkatan Kapasistas Fasilitator Pengembangan Perpustakaan Umum 2018, (11/10) di hotel Grand Zuri Pekanbaru mengatakan, bahwa peserta Bimtek diharapkan dapat menerapkan ilmu di wilayah kerjanya masing-masing. Ilmu yang didapat jangan hanya habis sampai di sini saja. Perpustakaan ke depannya harus dapat berkontribusi dalam mencapai target bangsa terutama dalam menjawab tantangan revolusi industri di masa digitalisasi pada tahun 2045 nanti.
Lebih lanjut Erna mengatakan, bahwa perpustakaan harus mampu merevitalisasi pengembangan pustaka dengan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Perpustakaan mesti mampu bekerjasama dengan pihak lain dalam membuat program pengembangan untuk berkontribusi terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Perpustakaan diharapkan dapat bekerjasama dengan pusat belajar masyarakat yang ada di desa, ungkap Erna.
Erna menambahkan, bahwa perpustakaan Riau akan segera mengembangkan program kemasyarakatan bekerjasama dengan beberapa elemen. Kita telah kordinasikan dengan pihak universitas yang akan kita masukkan melalui kegiatan KKN. Kita telah berkordinasi dengan pihak Abri melalui program Abdri Masuk Desa (AMD). Dan kita juga terlah berkordinasi dengan pihak pemerintahan desa dengan memanfaatkan penggunaan dana desa, ungkap Rahima Erna.
Pada kesempatan itu, Erna juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada dua instruktur terbaik dari perpustakaan nasional, yakni Khoirul Mizan dari Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Jepara Dan Jainal Muttaqin dari penggerak literasi Kabupaten Kuningan. Semoga ilmu yang diberikan dapat diterima oleh peserta dan bisa diterapkan di wilayah kerjanya masing-masing, ungkap Rahima Erna.
Sementara itu, perwakilan peserta yang juga Kabid Pengembangan Dan pembukaan Perpustakaan Dinas Perpustkaan dan Kearsipan Kabupaten Kampar, Akhyar Nur, SE. M. Si mengaku bahwa program Bimtek yang diikutinya bersama 15 peserta lainnya merupakan program yang sangat bagus. Selain ilmunya banyak dan bagus, Bimtek disampaikan oleh instruktur terbaik. Dua instrukturr muda tersebut mampu membuat Suasana pelatihan menjadi suasana yang santai dan enjoy, akui Akhyar.(adi jondri)
