Kampar – pasar Tradisional Desa Kenantan merupakan satu-satunya pasar yang ada di Desa Kenantan. Khusus pada hari Rabu, dari sore hingga malam pasar yang dibangun dengan Dana Desa tersebut ramai dikunjungi oleh  masyarakat.

Pasar yang menjadi pusat perputaran roda ekonomi masyarakat Desa Kenantan tersebut terletak di depan kantor Desa Kenantan Kecamatan Tapung pada jalan menuju Muara Mahat.

Setiap hari pasar, yakni pada Rabu sore hingga malam,  pasar tersebut tidak hanya diisi oleh para pedagang dari desa Kenantan saja, namun juga diisi oleh pedagang dari luar termasuk pedagang dari Bangkinang.

Dengan ramainya pengunjung, geliat ekonomi semakin baik di desa itu, dari masyarakat hingga pemerintah desa bisa merasakan keuntungan dari adanya pasar tersebut.

”Banyak masyarakat yang berdagang ketika hari pekan (untuk diketahui, di desa Kenantan, kegiatan jual belinya semakin ramai terjadi satu minggu satu kali), terlebih lagi kita bisa mengambil retribusi parkir dan los,” tutur Encu Hermawan, S.Pdi Sekretaris Desa Kenantan saat dikonfirmasi wartawan pada hari Sabtu (18/08/2018) di Kenantan.

Adanya pasar ini dikatakan Encu, tidak lepas dari program Bupati Kampar membangun pasar – pasar yang ada di Desa. “Dengan dana DD tahun 2018 inilah kami bangun los pasar, nilai anggaran Rp. 161.238.600,- ukuran 20 meter x 6 meter, yang berlokasi di RT 01, RW 03, Dusun II, Desa kenantan, Kecamatan Tapung. Kemudian Dari sinilah kami dapat mengutip retribusi pedagang yang menjadi pemasukan desa,” lanjutnya.

Pasar ini dikelola oleh Bumdes Kenantan Sejahtera. Kalau masalah retribusinya mulai dari juru pungut hingga juru kebersihan. Bumdes Kenantan sejahtera tentu yang kita libatkan. Jadi pemerintahan desa Kenantan dapat penghasilan tambahan,” sebut Encu.(***)