Kampar Utara – Sesuai dengan UU No.24/2007 tentang penanggulangan bencana menyatakan bahwa penanggulangan bencana bertujuan untuk perlindungan kepada masyarakat.

Untuk menindak hal tersebut sebagai tanggap darurat setiap daerah, Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten III Bagian Umum dan Kepegawaian Setda Kampar Ir Nurhasani,MM melantik dan mengukuhkan Anggota tim Kampung Siaga Bencana (KSB) Pulau Siaga Kecamatan Kampar Utara di Halaman Kantor Camat Kampar Utara, kamis (26/7).

Dimana sebanyak 80 orang KSB tersebut dilatih dan diberikan pemahaman tentang ilmu tanggap darurat dalam penyelamatan korban akibat bencana alam khsusunya bencana banjir.

Nurhasani usai melantik para anggota KSB dalam arahannya menyampaikan, bahwa program ini merupakan program yang sangat berguna bagi masyarakat khsusunya daerah yang rawan bencana.

Untuk itu kerjasama Dinas Sosial Provinsi Riau, Dinas Sosial Kampar,  pihak Kecamatan serta Satuan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Daerah Kampar sangat perlu terus dijaga dan ditingkatkan.

Sekali lagi atas nama pemda Kampar Mantan Kadis Kominfo tersebut menyatakan siap mensukseskan program Kementrian Sosial ini, walaupun Kabupaten Kampar, khususnya Kampar Utara yang kemungkinan besar hanya terjadi bencana banjir dan itupun bisa dikontrol melalui PLTA Koto Panjang apabila debit air sudah penuh.

Akan tetapi dalam hal ini kita semua sangat perlu juga untuk siaga dan mensiagakan tim siaga yang disebut dengan “Kampung Siaga Bencana” di Daerah yang rawan bencana sebagai antisipasi sementara sebelum datangnya Tim Tagana dari Kabupaten maupun Provinsi.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Drs H Dahrius Husin, MM usai menyerahkan berbagai bantuan tanggap darurat kepada KSB dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan dari Kementrian Sosial RI melalui Dinsos Provinsi.

Akan tetapi KSB ini dibentuk juga melalui kerjasama para Kepala Desa di Kampar Utara untuk mengusulkan ke Dinsos Kampar dan Dinsos Kampar meneruskan ke Dinsos Riau. Dengan penuh pertimbangan makanya Kampar utara sejauh ini sudah termasuk Kecamatan ke-4 yang sudah dibentuk KSB.

Dimana empat Kecamatan sebelumnya yang sudah dibentuk adalah KSB Desa Gunung Sahilan Kecamatan Gunung Sahilan, Desa Padang Sawah Kecamatan Kampar Kiri serta Desa Bagun Sari Kecamatan Kampar Kiri Hilir.

Camat Kampar Utara Lukman Syabadoe sebelum kegiatan Simulasi Bencana selaku pemegang wilayah, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Disnos Provinsi Riau yang telah memilih Kampar Utara sebagai salah satu wilayah yang memiliki KSB.

Diakui di Kampar Utara (kamput) sangat diperlukan yang namanya KSB, sebab Kamput sendiri merupakan salah satu daerah yang rawan bencana khsusunya bencana banjir dan angin punting beliung.(Advetorial)