PEKANBARU(auramedia.co) – Komisi IV DPRD Riau awal bulan depan akan melakukan panggilan atau rapat kerja dengan pihak Chevron. Hal ini dalam mempertanyakan atau mengetahui sistim pengelolaan limbah yang dilakukan selama ini.
“Kita akan panggil Chevron untuk peryltanyakan masalah limbah meteka selama ini. Limbah mereka dikemanakannya baik B1, B2, B3 dan sebagainya. Baik organik dan non organik,” jelas Asri Auzar, Anggota Komsi IV DPRD Riau di ruang kerjanya, Kamis (28/06/18).
Lebih jauh disampaijannya juga, Komisi IV ingin tahu betul terhadap upaya penanganan limbah yang dilakukannya. Apakah sudah ramah lingkungan atau malah masih membahayakan bagi sekitar.
“Selain itu juga akan membahas terkait partisipasinya terhadap Riau,” tambah Asri.
Disampaikan juga oleh Dapil Rokan Hilir ini, Provinsi Riau menurut Provonsi tetangga sangat kaya dengan penghasil minyak.
Tapi kenyataannya masih banyak suku Sakai yang berjalan di atas pipa minyak telanjang dada sambil bawa keranjang.
“Jadi kita minta juga partisipasinya untuk daerah. Selama inikan kita hanya dapat 10% dari keuntungan, itupun setengah mati memperjuangkannya.
Kita minta bentuk partisipasi yang lain untuk daerah,” tutupnya.
Sumber: MC Riau